Seorang guru yang baik tentu mempunyai strategi dan langkah-langkah tertentu dalam mengajar. Tidak cuma itu, guru yang baik juga mesti melakukan observasi terhadap muridnya dalam pembelajaran karena ini menyangkut perkembangan kognitif siswa. Struktur kognitif merupakan rangkaian cara atau tingkat kematangan siswa dalam berpikir. Pentingnya seorang guru melakukan
observasi dalam pembelajaran bagi perkembangan kognitif anak SD adalah karena
dengan observasi, guru dapat mengetahui bagaimana atau sejauh mana kemampuan kognitif setiap
siswa dalam pembelajaran, untuk mengatasi perbedaan individual pada diri siswa
dan agar guru dapat menentukan strategi pembelajaran yang tepat dan sesuai
dengan tahapan kemampuan belajar siswa, baik dalam menentukan materi maupun
cara penyampaiannya. Seperti yang telah diketahui bahwa setiap anak tidak
memiliki struktur kognitif yang sama, terdapat perbedaan individual pada diri
siswa yaitu misalnya pada motivasi siswa dalam belajar, persepsi siswa,
kemampuan berpikir atau intelektual siswa, pengetahuan awal yang dimiliki dan
lain-lain, yang mana perbedaan tersebut perlu diperhatikan oleh guru, karena
faktor ini sangat mempengaruhi keberhasilan belajar siswa. Melalui observasi
dalam pembelajaran,guru dapat mengetahui karakteristik setiap siswa dan dapat
menentukan cara mengatasi perbedaan tersebut agar setiap siswa mengalami
keberhasilan dalam belajar. Misalnya guru dapat meningkatkan motivasi belajar
siswa yang mengalami masalah dalam belajar dengan memberikan nasihat yang
bersifat membangun dan berupaya membantu mengatasi permasalahan siswa. Selain
itu, ditinjau dari segi kognitif bahwasanya belajar itu melalui beberapa proses
yaitu asimilasi, akomodasi dan equilibrasi. Lalu apa itu asimilasi, akomodasi dan equilibrasi? Asimilasi merupakan proses penyesuaian pengetahuan baru dengan struktur kognitif yang telah ada dan akomodasi merupakan proses penyesuaian struktur kognitif yang telah ada dengan situasi baru, sedangkan equilibrasi merupakan proses penyesuaian antara asimilasi dan akomodasi secara berkesinambungan. Oleh karena itu, melalui observasi guru
juga diharapkan dapat menyesuaikan materi yang diajarkan dan bagaimana cara
mengajarkannya dengan tepat kepada setiap siswa agar proses asimilasi,
akomodasi dan equilibrasi dapat berjalan dengan baik, meskipun setiap siswa
memiliki struktur kognitif yang berbeda-beda akan tetapi guru harus berupaya
agar setiap siswa memperoleh pemahaman yang optimal.
No comments:
Write comments